Selasa, 30 November 2010

Sistem penanganan sampah

Sistem Penanganan Sampah dengan Metode Open Windrow, bisa dilakukan dimana saja yang penting lahan untuk lokasi disarankan ,
1. Daerah terbuka karna sistem ini membutuhkan oksigen yang banyak agar mempercepat proses pengomposan
2. Jarak dari rumah warga minimal 10 m.
3. Tidak tergenang banjir pada saat musim hujan.
langkah-langkah pembuatan kompos dengan sistem open windrow :
Bahan-bahan :
1. 1 karung beras ukuran 50 kg dedak halus.
2. 1 karung beras ukuran 50 kg sekam padi
3. 1 kg gula pasir yang telah diencerkan
4. 3 biji ragi
5. 1 genggam tangan orang dewasa tanah humus di dekat lokasi pengomposan.
6. Karton bekas byngkys air mineral 4 buah
Langkah Kerja :
1. Campurkan/diaduk : dedak halus, sekam padi, ragi dan tanah humus dengan merata.
2. Siramkan air gula yang telah diencer kedalam adukan tadi dengan merata.
3. Siramkan air sebanyak 3 - 4 ember sambil diaduk merata campuran diatas.
4. Tutup dengan karton. biarkan selama seminggu dengan melakukan pengadukan 1 kali sehari.
5. Dalam 2-3 hari suhu dari campuran tadi akan hangat dan panas sampai suhu antara 40 s/d 70 oC dan sudah bisa digunakan.
6. Masukkan sampah organik secara teratur setiap hari, biarkan sampai 16 hari anda akan mendapatkan pupuk kompos dengan kualitas baik dengan cara disaring, kompos yang halus bisa langsung digunakan sebagai pupuk kompos dan yang masih kasar bisa digunakan lagi sebagai starter untuk sampah-sampah organik selanjutnya dan anda tidak perlu lagi membuat starter yang baru kecuali jumlah sampah organik dilingkungan anda melebihi 100 kg/hari...
Ini sangat baik dilakukan oleh perusahaan catering dan rumah makan agar turut serta mengurangi global warming yang melanda dunia...dan turut serta mensukseskan program green and clean indonesia..

hasil reverensi dari http://id.shvoong.com/medicine-and-health/1964933-sistem-penanganan-sampah-terpadu/

Selasa, 09 Maret 2010

tugas bahasa indonesia

Alat pengendali fan untuk beberapa ruangan

Jurusan/fakultas : system computer/Ilmu computer

2005

Pendahuluan

-penulis : 4

-kita : 2

-ia : 2

Landasan teori

-kita : 3

-Penulis : 1

Perancangan alat

-penulis : 3

-pengguna : 2

Cara pengoperasian alat

-kita : 3

-pekerja : 2

Kesimpulan

-pengguna : 1

-kita : 1

Baku - Tidak Baku
Apotek - apotik
Atlet - atlit
Cenderamata - cinderamata
Konkret - konkrit
Sistem - sistim
Telepon - tilpon
Pertanggungjawaban - pertanggung jawaban
utang - hutang
pelanggan - langganan
hakikat - hakekat
kaidah - kaedah
dipersilakan - dipersilahkan
anggota - anggauta
pihak - fihak
disahkan - disyahkan
lesung pipi - lesung pipit
mengubah - merubah
mengesampingkan- mengenyampingkan
Kualitas - kwalitas
Universitas - university
Teater - theatre
Struktur - structure
Monarki - monarkhi
Devaluasi - defaluasi
Abstrak - abstrac
Kultur - culture
Deputi - deputy
Sekuriti - Security
Aktivitas - aktifitas
Relatif - relative
Repertoar - repertoire
Teknologi - tekhnologi; technologi
Elektronik - electronik
Direktur - director
Konduite - kondite
Akuarium - aquarium
Kongres - konggres
Hierarki - hirarkhi
Aksi - action
Psikiatri - psychiatry
Grup
- group
Rute - route
Institut - institute
Aki - accu
Taksi - taxi
sekadar - sekedar
memesona - mempesona
imbau - himbau
berpikir - berfikir
nasihat - nasehat
terempas - terhempas
pukul 19.30 WIB - jam 19.30 WIB
standardisasi - standarisasi
objek - obyek
sportivitas - sportifitas
sportif - sportip
aktivitas - aktifitas
aktif - aktip
pengkreditan - pengreditan
mengkreditkan - mengreditkan
antarnegara - antar negara
pascapanen - pasca panen
dasawisma - dasa wisma
pancaroba - panca roba

LAMPU OTOMATIS YANG DI AKTIFKAN SUARA

Dalam rutinitas yang dilakukan banyak orang dengan menggunakan fasilitas

penerangan ruangan, Terlihat banyak sekali pemborosan energi yang terpakai

yang seharusnya dihemat, sehingga rutinitas seseorang itu menjadi seefisien

mungkin. Seperti yang kita lihat setiap kali seseorang keluar – masuk ruangan

mesti berulang kali menekan saklar lampu . Hal yang seperti itu, kita anggap

sebagai bagian dari rutinitas yang memboroskan energi . Dengan dibuatnya

rangkaian ini mengakhiri salah satu masalah yang sering dialami oleh orang

dalam kesehariannya, karena rangkaian ini bekerja secara otomatis dimana

lampu akan menyala begitu orang seseorang akan memasuki ruangan dan akan

padam bila orang itu keluar.

Senin, 04 Januari 2010

Tersesatnya Jiwa yang Sunyi

Ingin aku bertanya kepadanya,

siapa aku sebenarnya...


Hidupku selalu absurd

membuat mereka tak pernah lihat

kalau aku aku ada diantara indah dunia


Bisikan hati terdalam selalu berkata

aku hanyalah kesunyian yang mendekap

dalam jiwa,

Kesunyian yang berteman dalam lingkaran 

fantasi.


Aku tak lain hanya berupa halusinasi

tersesat didalam keliaran dunia

dan menjadi saski atas terkutuknya

iblis yang bersayap malaikat.


Tapi aku yakin dengan diriku

yang mampu bertahan dalam jurang kesunyian

dan bisa menemukan jiwaku

yang hilang dibawah lembah kehidupan.


...Tersesat Jiwa yang Sunyi